top of page

Kenapa Harus Menjadi Pribadi Yang Positif? Simak Yuk!


Pernahkah kamu punya kenalan yang bawaannya selalu negatif? Ada saja yang membuat dia mengeluh setiap hari. Misalnya, hari ini dia mengeluh terlambat datang ke kantor gara-gara bangun kesiangan, kemarin dia mengeluh sakit perut karena ngga sempat makan siang akibat harus menyelesaikan tugas, kemarin lusa dia mengeluhkan rambutnya yang seharian kusut. Intinya setiap hari ada saja yang dikeluhkan, seakan ngga ada hal baik yang terjadi dalam hidupnya.

Kesel kan berteman dengan orang seperti itu? Nah, kalau kamu bisa kesel, maka orang lain juga pasti kesel kalau kamu yang bersikap begitu. Padahal, apa sih manfaat berpikir negatif? Hanya bikin kita jadi lebih cepet kesel, gampang marah, ujung-ujungnya depresi. Bukankah lebih baik kalau energi kita disalurkan untuk hal yang positif.

Berpikir positif bukan berarti kamu mengabaikan situasi yang ngga menyenangkan, tetapi menghadapi ketidaknyamanan dengan cara yang lebih positif dan produktif. Jika pikiran kamu lebih banyak negatif, maka pandangan hidup kamu biasanya jadi pesimis. Sebaliknya, jika pikiran kamu positif, maka kamu akan lebih optimis. Ngga terlalu banyak perbedaan yang kamu lakukan antara berpikir negatif dan berpikir positif, tapi pengaruhnya sangat besar untuk kesehatan dan kesejahteraan hidup kamu. Apa saja sih manfaat dari berpikir positif? Simak penjelasannya ya.


Membantu mengatasi stres

Pada situasi yang membuat stress, orang yang positif cenderung berpikir lebih efektif dibandingkan orang yang negatif. Sebuah penelitian mengatakan, saat menghadapi kekecewaan, seperti tidak diterima kerja atau gagal memenagnkan pertandingan, orang optimis akan mengarahkan fokusnya pada hal-hal yang dapat mereka lakukan untuk mengatasi situasi tersebut. Sementara orang negatif sibuk memikirkan kenapa dia sampai gagal hingga akhirnya frustasi.


Memperkuat sistem imun tubuh

Beberapa studi menunjukkan bahwa pikiran positif membantu seseorang dalam melawan penyakit, baik penyakit ringan maupun serius. Adanya aktivitas listrik yang besar di bagian otak ketika kita berpikir negatif, mampu melemahkan sistem imun. Sementara ketika kita berpikir positif dan optimis, sel-sel kekebalan di dalam tubuh menjadi lebih kuat dan lebih baik.


Meningkatkan rasa percaya diri

Orang yang berpikir positif percaya terhadap dirinya sendiri. Dia percaya menjadi diri sendiri lebih baik daripada meniru orang lain. Menjadi diri sendiri, memahami kelebihan dan kekurangan, merupakan sumber kekuatan diri. Dengan begitu kamu akan bersyukur terhadap apa yang kamu miliki dan dengan sendirinya rasa percaya dirimu akan meningkat.


Fokus pada solusi

Berpikir positif membuat kamu mampu menghadapi masalah serta mengarahkan kamu untuk mencari solusi dari masalah tersebut. Dengan pikiran yang positif kamu akan lebih fokus untuk mencari solusi dan lebih termotivasi untuk melakukan tindakan, atau bahkan meminta bantuan orang yang mampu membantu kamu menyelesaikan masalah.


Menjadi pribadi yang bahagia dan menyenangkan

Berpikir positif membuat kamu terbebas dari hal-hal negatif yang memberatkan pikiran. Hal ini akan membuat kamu merasa lebih bahagia. Dan orang yang bahagia biasanya akan menjadi pribadi yang menyenangkan, karena kebahagiaan yang dimilikinya menghasilkan tindakan dan perilaku yang baik terhadap semua orang.


Jadi lebih tangguh

Orang yang negatif terlihat seperti orang yang ‘cengeng’, selalu sibuk meratapi kemalangan yang terjadi dalam hidupnya. Sementara orang yang positif lebih tangguh dalam menghadapi krisis. Daripada harus hancur, orang positif cenderung memilih untuk melanjutkan hidup.

Saat menghadapi tantangan, berada di tengah krisis, pikiran dan emosi positif akan memberikan tameng terhadap depresi. Dengan memelihara emosi positif, bahkan ketika menghadapi peristiwa mengerikan, orang yang berpikir positif bisa menuai manfaat, baik jangka pendek maupun jangka panjang, termasuk mengelola tingkat stres, mengurangi depresi, dan membangun kemampuan untuk pulih.


Hidup lebih sehat

Menerapkan gaya hidup berpikir positif membuat kesejahteraan hidup semakin bertambah. Dengan berpikir positif, kamu akan lebih senang melakukan pola hidup sehat, seperti berolahraga secara teratur, mengonsumsi makanan sehat, dan menghindari perilaku destruktif seperti merokok atau mengonsumsi alkohol.

bottom of page