top of page

Mengenal Penyakit Autoimun



Autoimun itu maksudnya apa sih?

Mungkin kamu pernah berpikir seperti itu. Wajar, karena banyak juga orang yang belum paham apa artinya penyakit autoimun itu. Penyakit autoimun merupakan penyakit di mana sistem kekebalan tubuh menyerang sel-sel yang sehat dalam tubuh. Padahal, sistem kekebalan tubuh itu harusnya melindungi tubuh untuk melawan penyakit dan sel jahat, seperti bakteri maupun virus, bukan malah menyerang diri sendiri.


Apakah penyebab autoimun?

Sayangnya, para ahli masih belum menemukan penyebab pasti dari penyakit autoimun ini. Akan tetapi, ditemui beberapa faktor yang bisa menyebabkan seseorang beresiko mengidap penyakit autoimun, misalnya:


Genetik atau keturunan - Faktor genetik merupakan faktor risiko utama penyebab penyakit autoimun, tapi bukan satu-satunya.

Lingkungan – Faktor lingkungan seperti paparan zat tertentu, seperti asbes, merkuri, perak, dan emas disebut sebagai salah satu penyebab autoimun. Selain itu juga pola hidup dan pola makan yang kurang sehat.

Perubahan hormon – Salah satu yang memicu penyakit autoimun adalah perubahan hormon, seperti saat hamil, setelah melahirkan, atau ketika mengalami menopause.

Infeksi - Penyakit autoimun sering dikaitkan dengan gejala infeksi. Kenapa? Karena sebagian besar gejala penyakit autoimun diperburuk oleh infeksi tertentu.


Apa saja gejala awal yang dirasakan oleh penderita penyakit autoimun?

Nyeri di sekujur tubuh - Nyeri yang membuat badan seperti ditusuk-tusuk.

Nyeri sendi - Sendi lutut, sendi di pergelangan tangan, punggung tangan hingga buku-buku jari adalah bagian-bagian yang sering terasa sakit, baik di sisi kiri maupun kanan. Nyeri ini juga sering dibarengi dengan bengkak atau kaku membuat penderita kesakitan dan sulit bergerak.

Fatigue - Yaitu rasa lelah berlebihan dan berkepanjangan, kayak habis berlari jauh, energi seperti habis, bahkan ngga kuat untuk sekedar mengangkat tubuh dari tempat tidur.

Demam ringan – Kalau dipegang orang lain, badan terasa hangat, tapi saat diperiksa dengan termometer, suhunya masih ada di ambang batas, sekitar 37,4–37,5 derajat Celsius.

Rambut rontoh parah.

Sering sariawan.

Brain fog – Otak seperti tertutup kabut, sehingga untuk sesaat akan kehilangan memori, fokus, dan konsentrasi, padahal sedang mengerjakan sesuatu.

Apakah penyakit autoimun dapat disembuhkan? Sebagian besar penyakit autoimun belum dapat disembuhkan, tetapi setidaknya gejala yang timbul bisa ditekan. Pengobatannya juga tergantung pada jenis penyakit yang diderita. Nah, di artikel berikut, kita akan bahas apa saja sih penyakit-penyakit yang termasuk autoimun.


bottom of page