top of page

Yuk, Ajari Anak Packing Sendiri Saat Traveling



Sudah jadi pemandangan umum, setiap kali liburan keluarga, pasti para ibu yang paling sibuk packing. Apalagi kalau ada anak yang masih kecil, makin panjang lah ritual packing sang ibu. Untuk mengurangi kerempongan, boleh lho si kecil mulai belajar packing sendiri.

Umur berapa sih kita bisa mulai mengajarkan anak packing? Sebenarnya, dari umur 1-2 tahun sudah bisa kok kita biasakan anak menyiapkan keperluannya sendiri. Coba deh perhatikan, kalau kita mau pergi, pasti si kecil ikut sibuk memasukkan barang yang mau dia bawa. Nah, dari situ kita mulai membiasakan si kecil untuk menyiapkan pakaian yang mau dia bawa, tentu saja disesuaikan dengan kondisi di tempat tujuan nanti. Perlahan, kalau pembiasaan ini terus dilakukan, jangan kaget kalau di usia 6 tahun, anak sudah bisa menyiapkan baju dan barang bawaannya di dalam satu koper sendiri.

Apa saja sih yang perlu kita ajarkan ke si kecil?


Buat daftar pakaian dan barang yang akan dibawa

Beri tahu anak, daerah ayng akan kita tuju, bagaimana kondisi cuaca disana, kegiatan apa saja yang akan dilakukan. Ini penting untuk mengajarkan anak membawa pakaian yang tepat. Kalau daerah yang dituju beriklim dingin dan baju yang dibawanya tipis-tipis, tentu dia akan kedinginan disana. Sebaliknya jangan sampai juga ia justru membawa baju tebal ke daerah yang panas. Sebelum mulai packing, minta anak menulis apa saja pakaian dan barang yang akan ia bawa, sehingga kita bisa menilai apakah diperlukan atau tidak.


Ajari cara melipat pakaian

Melipat pakaian untuk disimpan dimasukkan ke dalam tas atau koper tentu berbeda dengan melipat pakaian untuk disimpan di lemari. Ajari anak untuk menggulung pakaian agar hemat tempat, dan menyelipkan barang-barang kecil seperti kaus kaki atau ikat pinggang di sela-sela tas.


Bawa barang secukupnya

Ingatkan anak bahwa kita mau pergi liburan, bukan mau pindah rumah, jadi ngga perlu semua dibawa. Bawa baju secukupnya saja, usahakan untuk irit pakaian, atau gunakan jasa laundry, atau cuci sendiri kalau memang harus. Bawa mainan cukup satu yang ukurannya kecil. Bukan cuma ngga muat, tapi dia juga akan keberatan kalau isi tasnya terlalu penuh. Lagipula ingat lho ada batasan bagasi, masa iya kita harus bayar kelebihan bagasi untuk hal yang ngga penting.

Terakhir, jangan lupa ucapkan terimakasih karena anak sudah mau peduli untuk mengurus keperluannya sendiri. Ini akan menambah semangat anak untuk terus melakukan hal ini setiap kali bepergian.

bottom of page